Belajar kewirausahaan, peserta didik Kelas 9 Program Khusus SMP Muhamamdiyah 1 SIMPON Solo mengadakan outing class di Polanharjo Klaten. Di era sekarang, peserta didik perlu merdeka belajar dengan belajar dari berbagai sumber ilmu. Tepatnya pada Rabu (17/3/22) Kelas 9 Program Khusus SIMPON melakukan outing class ke Pabrik Handuk dan Ihrom “ Lumintu” di desa Janti, Polanharjo, Klaten. Kegiatan dilanjutkan dengan mengunjungi peternakan ikan milik Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Janti, dan Taman pendidikan Al Qur’an (TPQ) Masjid Al Kautsar.
Kunjungan ke Pabrik Handuk dan Kain Ihram Lumintu, Polanharjo, Klaten.
Pada kunjungan pertama, siswa dibagi menjadi 4 kelompok dengan satu guru pendamping. Siswa secara langsung, mengamati dan belajar memproses pembuatan handuk dari gulungan benang hingga menjadi handuk yang sudah siap digunakan. Tahap awal gulungan benang di proses pada mesin penenun. Setelah itu lembaran besar kain handuk di warna lalu di potong sesuai ukuran.dan dikeringkian. Apabila pesanan meminta sekaligus bordir, pabrik juga dapat menyelesaikan hingga proses bordir. Dari kegiatann tersebut siswa dapat belajar mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), yaitu proses pembuatan produk dan meningkatkan nilai jualnya dengan bordir, dan pengemasan.
Kunjungan ke Perikanan MI Muhammadiyah Janti
Kunjungan ke dua yakni di MI Muhammadiyah Janti. Di bagian belakang sekolah tersebut, terdapat 15 kolam ikan Nila milik PRM Janti. Seluruh peserta didik sangat antusias mendengarkan penjalasan tentang sistem ternak ikan Nila hingga sampai ke tahap penjualan. Setelah itu siswa praktek menangkap ikan dan memisahkan daging ikan untuk diolah menjadi masakan. Siswa tampak antusias melakukan proses ”fillet”, karena siswa dapat melihat langsung anatomi ikan dan tehnik memisahkan daging dari kulit ikan. Setelah Makan dan sholat dhuhur siswa berlatih praktek memanah, yang merupakan olahraga yang disunahkan Rosululloh SAW.
Sore hari setelah menunaikan ibadah sholat ashar, para siswa berkumpul dengan santriwan dan santriwati dari TPQ Masjid Al Kautsar. Siswa mempraktekkan mengajar Al Qur’an dan berinteraksi denganpara santri. Mengecek hafalan dengan hafalan dari pelajaran tahfidz yang telah dimiliki. Salah satu siswi, yakni Ardhissya Zhara Poetri Al-hadi Kelas 9PK1 sangat terkesan dengan agenda hari ini, “Ternyata mengajar adik-adik TPQ itu seru dan menyenangkan.”
Agenda rutin Outing Class Kelas 9 Program Khusus tentunya berbeda dengan outing Class yang diikuti oleh kelas 7 dan 8 Program Khusus SIMPON. Hal itu dikarenakan kelas 9 perlu terjun ke masyarakat dan belajar menerapkan ilmu khususnya agama yang pernah didapat dari sekolah, dan perlu melihat dari dekat tentang proses produksi handuk dan budidaya ikan serta pengolahan paska panen, sehingga siswa mampu mengaitkannya dalam mata pelajaran di sekolah”, ujar Direktur Program Khusus SMP Muhammadiyah 1 Surakarta, Dr. Siti Khoiriyah, S.Si., M.Si.